
Kawasan hutan lindung Gunung Cikuray mengalami kerusakan serius akibat aktivitas offroad ilegal. Kasus ini menjadi perhatian besar masyarakat dan pihak berwenang.
Kronologi Kerusakan di Hutan Gunung Cikuray
Penemuan Jejak Offroad di Zona Konservasi
Pada 12 Juli 2025, LPHD Berkah Tani menemukan jejak kendaraan offroad di hutan lindung Gunung Cikuray. Area ini merupakan habitat merak hijau dan flora langka.
Luas Kerusakan dan Kondisi Lapangan
Kerusakan meliputi pembabatan tanaman perdu dan pohon kecil sepanjang 1,5 kilometer. Jalur offroad juga melintasi aliran sungai hulu.
Dampak Lingkungan dari Aktivitas Offroad
Hilangnya Vegetasi dan Gangguan Habitat
Jejak kendaraan merusak tutupan hijau, mengancam habitat satwa, terutama merak hijau yang dilindungi.
Ancaman terhadap Sumber Air Bersih
Lintasan offroad melewati aliran sungai Cipasang, menyebabkan air keruh dan mengancam pasokan air bersih masyarakat.
Reaksi dari Komunitas dan Pemerintah
Laporan LPHD dan Tindakan Awal
LPHD Berkah Tani melaporkan kejadian kepada KLHK dan aparat kepolisian untuk penindakan lebih lanjut.
Permintaan Maaf dan Komitmen IOF Garut
Komunitas offroad IOF Garut meminta maaf atas kerusakan yang terjadi. Mereka berjanji melakukan rehabilitasi.
Upaya Pemulihan Lingkungan
Rencana Rehabilitasi Jalur Rusak
IOF berkomitmen menanam kembali vegetasi dan memperbaiki jalur yang rusak agar fungsi ekologis pulih.
Edukasi Komunitas Offroad
IOF mengadakan sosialisasi agar anggotanya memahami batasan dan menjaga kawasan konservasi.
Kontroversi dan Pertentangan Informasi
Klaim Izin oleh IOF
IOF mengklaim mendapatkan izin dari pengurus setempat sebelum kegiatan, walaupun status hutan lindung belum disosialisasikan dengan baik.
Penolakan LPHD terhadap Klaim Izin
LPHD menegaskan tidak pernah menerima pemberitahuan resmi atau izin terkait penggunaan jalur di hutan lindung.
Potensi Dampak Jangka Panjang
Risiko Kerusakan Ekosistem Lebih Luas
Kerusakan vegetasi dan kualitas air dapat menyebabkan gangguan ekosistem jangka panjang jika tidak segera ditangani.
Pentingnya Gunung Cikuray untuk Ketersediaan Air
Gunung Cikuray berperan sebagai daerah tangkapan air utama di DAS Ciwulan dan sekitarnya.
Rekomendasi untuk Mencegah Kerusakan Serupa
Pengawasan dan Penegakan Hukum yang Ketat
Pemasangan papan peringatan dan batas kawasan harus diperkuat untuk mencegah aktivitas ilegal.
Pelibatan Masyarakat dalam Konservasi
Masyarakat lokal perlu dilibatkan sebagai pengawas dan pelapor kegiatan mencurigakan.
Prosedur Izin Kegiatan yang Transparan
Pemberian izin harus melibatkan semua pihak terkait, terutama LPHD dan pemerintah daerah.
Kesimpulan
Kerusakan hutan Gunung Cikuray akibat offroad ilegal menyebabkan dampak negatif ekologis signifikan.
LPHD telah melaporkan kejadian, sedangkan IOF Garut berjanji melakukan rehabilitasi.
Kerja sama semua pihak penting agar kerusakan tidak meluas dan fungsi ekosistem tetap terjaga.